"Tiga hal yang memicu masyarakat untuk golput. Yakni, karena masyarakat yang mau memilih namun tidak terdaftar, masyarakat yang tidak mau memilih namun tidak terdaftar, serta masyarakat yang tidak mau memilih dan tidak terdaftar". kata Direktur Eksekutif Puskaptis Husin Yazid.
Kamis (9/4) Pesta Demokarasi telah berhasil diselenggarakan, saya pun dengan antusias menyambut hari dimana Demokrasi yang di elu-elukan selama ini mencapai hari ulang tahunnya. Ya, Pemilu 2009 kali ini memang agak berbeda dari pemilu yang digelar terkhir tahun 2004. "Golput rata-rata 40 persen di Jakarta dan Nasional. Ini juga tampak dari survei kita 3 bulan yang lalu golput sekitar 60 persen," kata Direktur Eksekutif Puskaptis Husin Yazid seperti yang dikutip dalam Kompas.com (10/4). Husin menyebut tiga hal yang memicu masyarakat untuk golput. Yakni, karena masyarakat yang mau memilih namun tidak terdaftar, masyarakat yang tidak mau memilih namun tidak terdaftar, serta masyarakat yang tidak mau memilih dan tidak terdaftar.
Ironis memang di satu sisi, para warga ingin sekali mencontreng namun terkendala karena massalah teknis, nama yang tidak tercantum di DPT lah, dll. malahan warga pemilih yang sudah mendapat undangan mencontreng dari KPUD malah menyia-nyiakannya. Yah, inilah wajah dari demokrasi kita. memang, golput adalah suatu manifesto politik seseorang karena adanya ketidakpuasan dari sebuah Parpol atau Ideologi politik tertentu (raft282.blogspot.com).
Ya, Golput itu adalah kesia-siaan belaka, bahkan teman - teman mahasiswa asal Papua berdemo di KPUD Yogyakarta karena nggak dapet hak pilih (Seputar 10/4 Indonesia), atau Para warga di Jatim malah berekreasi memanfaatkan hari libur dengan mengunjungi Jatim Park (Seputar Indonesia 10/4), bahkan dari kalangan artis pun Katon Bagaskara Sibuk mencari hak pilihnya, malah nggak dapet. (Kompas.com 10/4).
Golput bukan suatu pilihan, tp memang tidak dipungkiri golput terjadi karena "dipaksa" golput oleh kendala teknis dari KPU. Iidak ada dalam DPT atau tidak mendapat undangan A4 dari KPU banyak mewarnai pemilu 2009 kali ini...
Tp kalau menjadi golput karena alasannya: MALAS! Paling juga itu - itu saja!! Gak akan berubah kalau saya milih!! Kalau Saya Nyontreng Jualan Saya Gimana?!
aahhh... sungguh tidak beradab! Indonesia tidak butuh generasi - generasi yang malas! Indonesia tidak butuh generasi-generasi yang Skeptis, Indonesia tidak butuh generasi yang pesimistis!! Indonesia Butuh Generasi yang Optimis dan mau berkorban demi kemajuan Negara! Sok idealis?! terserah apa kata anda.. tp bagi anda yang kemaren golput, Sia sia...